BADAN DIAKONIA KLASIS AMANUBAN TIMUR MENYELENGGARAKAN PELATIHAN BAGI PARA DIAKEN SE KLASIS AMANUBAN TIMUR

Rabu 09 Oktober 2019 bertempat di gedung kebaktian Jemaat Betel NunuhKniti Klasis AManuban Timur, Badan Diakonia klasis Amanuban Timur (BDK) menyelenggarakan Pelatihan pembuatan VCO, INSTAN JAHE & MANISAN ASAM kepada para diaken se Klasis Amanuban Timur
Kegiatan pelatihan ini diselenggarakan dalam rangka merealisasikan salah satu Program Pelayanan (PP) badan Diakonia Klasis Amanuban Timur tahun 2019 sekaligus meningkatkan ketrampilan para diaken dalam menjalankan pelayanan diakonia di jemaat masing-masing . Demikian penjelasan awal oleh ketua Badan diakonia Klasis Amanuban Timur Pdt.John K Amtiran S.Th.
Selanjutnya dalam suara gembalanya , Ketua Majelis Klasis Amanuban Timur Pdt Saneb Y. E,Begur S.Th menegaskan bahwa tugas pelayanan oleh para diaken seharusnya sangat melekat dengan tiga bentuk pelayanan diakonia yaitu diakonia Karitatif,diakonia Transformatif dan diakonia Reformatif,tetapi selama ini gereja hanya berfokus pada diakonia karitatif disaat hari raya,(natal,Paskah) bencana alam (kebakaran,longsor ) dan dukacita,sedangkan diakonia reformatif dan Transformatif hamper terabaikan. Saneb juga menegaskan bahwa kenapa hari ini begitu banyak anak muda, orang tua pergi meninggalkan kampung halaman mereka dan menjadi Budak di Negeri orang , ada yang ke Malaysia, ke Kalimantan, ke arab Saudi dll pada hal di kampong halamannya tersdia sumber daya alam yang luar
biasa.karena kita tidak memiliki keterampilan (skil) yang baik untuk mengelola semua SDA yang ada akhirnya pilihanya adalah menjadi budak di Negeri Orang. Hal ini yang melatar belakangi kenapa BDK Klasis Amanuban Timur menyelenggarakan pelatihan ini, supaya pemuda kita, orang tua kita, jangan lagi pergi ke negeri orang dan menjadi budak disana.
Kegiatan pelatihan ini difasilitasi oleh tim Fasilitator dari Klasis Amanuban Timur yang dikoordinir oleh Pdt Domina Agustina Kause S.Th, Vic Selfina Laimeheriwa S.Th dan pdt Grace A. Nope S.si. MM. Setelah menyampaikan beberapa catatan pengantar proses pembuatan hingga kegunaan/manfaat serta dampaknya terhadap Ekonomi, Peserta pelatihan langsung dibagi dalam kelompok dan langsung melakukan praktek masing-masing didampingi oleh para fasilitator . Kegiatan berkahir dengan menghasilkan Jahe Instan dan manisan asam, sedangkan VCO akan difermentasi selama 48 jam.Para peserta sangat antusias dalam kegiatan pelatihan
sejak proses hingga berakhir.
SB